Sunday 31 July 2016

PRAKTIK MENGGAMBAR BENTUK, MATERI SENI RUPA DUA DIMENSI DI SMK CENDEKIA BATUJAJAR



Assalamualaikum Wr. Wb.

Hari ini saya akan berbagi pengalaman mengajar saya di SMK Cendekia Batujajar, cukup singkat memang pengabdian saya di sana, hanya sekitar 4 bulan, namun setidaknya ada yang bisa saya bagi pada kalian dari moment yang singkat tersebut, yaitu postingan ini, yang semoga saja dapat enjadi inspirasi bagi kalian.

Okey kita mulai saja.

Salah satu materi Seni Rupa baik di SMA maupun di SMK untuk kelas X (kurikulum apapun) pasti ada materi “Pembuatan karya seni rupa dua dimensi menggunakan berbagai media dan teknik dengan melihat model”. Apa itu karya seni rupa dua dimensi? Karya seni rupa dua dimensi adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dimensi panjang dan lebar saja atau karya yang hanya bisa dinikmati dari satu arah pandang saja, contohnya gambar dan lukisan. Sedangkan karya seni rupa 3 dimensi yaitu karya seni rupa yang dapat dinikmati dari segala arah, contohnya patung.

Okey, untuk materi yang saya sebutkan tadi, pada hari pertama saya memaparkan dulu konsep-konsep yang berkaitan dengan karya seni rupa dua dimensi, lalu memberikan contoh-contoh karya seni rupa dua dimensi untuk diapresiasi dan kemudian meminta siswa-siswi untuk menganalisis konsep,media dan teknik pembuatan dari karya-karya yang ditunjukkan ke siswa. Naaah… baru pada pertemuan kedua kita melakukan praktek dengan terlebih dahulu siswa diminta melakukan persiapan berupa kertas gambar, pensil dan penghapus.

Prakteknya mudah saja.Kami melakukannya tepatnya pada hari Rabu tanggal 18 Mei 2016.
Susunlah meja dan kursi siswa melingkar di mana objek yang akan digambar diposisikan di tengah, seperti pada foto berikut ini.


Disini saya menggunakan benda-benda yang ada di dapur sekolah sebagai objek, hehehe (biar ga repot)..


Dan berikut salah satu contoh karyanya, Namanya Kevin Julio dari kelas X jurusan Teknik Kelistrikan.


Dengan proses pembelajaran seperti ini tentunya kita akan mendapat hasil yang beragam dari setiap siswa tergantung dari sudut pandang mana yang diambil.

Dan sebaiknya praktik ini tidak dilakukan hanya sekali, minimal dua kali yang dilaksanakan secara berkesinambungan agar terjadi peningkatan skill siswa dengan terlebih dahulu mengevaluasi kekurangan pada karya siswa sebelumnya dan memberikan arahan agar hasilnya menjadi lebih baik.
Pada praktik ke dua saya masih menggunakan material yang dipinjam dari dapur sekolah hehehe namun saya memilih objek-objek yang lebih rumit untuk digambar, seperti pada foto berikut ini.


Dan siswa-siswi pun begitu semangat mengerjakannya..


Okay…begitulah pengalaman praktek mengajar saya di SMK Cendekia Batujajar, semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi siapa saja, Amiiiiin….

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | ewa network review
SEO Links Exchanges, Blog Link Building Service Build Your Links For Free, Links Building Service SEO Links Attitude | Free SEO Links Building Free Backlink Service, Links Building 4 Free